MEMPERSIAPKAN LOGISTIK SAAT MENDAKI GUNUNG

      Logistik menurut wikipedia adalah seni dan ilmu, barang, energi, informasi, dan sumber daya lainnya, seperti produk, jasa, dan manusia, dari sumber produksi ke pasar dengan tujuan mengoptimalkan penggunaan modal, (https://id.wikipedia.org/wiki/Logistik). Apabila kita terapkan kedalam dunia pendakian berarti segala sesuatu yang perlu kita bawa sesuai dengan modal / budget kita yang kita gunakan untuk tujuan mempermudah kita dalam berkegiatan pendakian gunung. Logistik terdiri dari makanan, minuman, obat-obatan, peralatan, dan lain-lain.

      Setelah kemarin kita membahas peralatan yang wajib di bawa dan kenal lebih dekat dengan karakteristik seorang pendaki gunung, saat ini kita lebih fokus pada barang-barang / logistik yang perlu dibawa saat mendaki gunung lebih tepatnya bahan makanan. Jika kita membahas makanan apa yang harus kita bawa ketika mendaki gunung, tentu saja adalah makanan / minuman yang tidak mudah basi dan masih bisa digunakan dalam waktu yang cukup lama. Kita juga membahas makanan / supplement untuk menunjang tubuh kita agar tetap kuat ketika mendaki gunung. Hal ini disababkan karena ketika kita melakukan perjalanan kaki yang sangat jauh dari biasanya, sehingga tubuh kita perlu tenaga ektra agar kuat melakukannya.

      Logistik yang perlu kita bawa saat kita melakukan perjalanan pendakian adalah sebagai berikut:

1. Bahan Makanan
    Bahan makanan merupakan bawaan yang wajib bagi pendaki gunung, terutama ketika melakukan perjalanan jauh dan berat. Berikut adalah bahan makanan yang bisa dibawa saat melakukan pendakian gunung :

    - Makanan Instan

    Makanan Instan adalah bahan makanan yang cara pembuatannya dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Bahan ini biasanya digunakan untuk pendamping saja ketika dalam keadaan lapar, meskipun ada beberapa pendaki juga yang menggunakan ini sebagai bahan makanan pokok. Tetapi dalam tulisan ini penulis tidak menganjurkan membawa bahan makanan instan kecuali dalam keadaan darurat saja. Hal ini disebabkan karena makanan instan hanya bertahan sebentar dan menyebabkan kita cepat lapar.  Contohnya adalah mie instan. Dalam proses pembuatannya juga membutuhkan air yang cukup banyak.

     - Bahan Goreng

       Bahan Goreng yang saya maksud disini adalah semua makanan yang bisa kita buat digunung dengan cara digoreng. Contoh dari masakan yang tinggal goreng adalah Telur, Tempe, Tahu, Sosis, Nugget, Ikan Asin, Dendeng, Kerupuk Mentah dan lainnya. Cara pembuatannya cukup mudah, kita hanya menggoreng bahan tersebut dengan minyak goreng di atas nesting atau wajan portable nya..
     

- Bahan Sayuran

        Bahan Sayuran disini sangat berfungsi sebagai bahan energi yang tahan lama dan memperkuat kita dalam menjaga asupan nutrisi penting tubuh. Sayuran dapat dimasak dengan cara direbus ataupun ditumis sesuai dengan selera. Misalnya, Bayam, Kangkung, aneka sop, kacang panjang dan lainnya.

2. Minuman
    Tubuh manusia sebagian besar adalah air. Kekurangan air dapat menyebabkan dehidrasi dan parahnya lagi organ-organ dalam tubuh kita menjadi menurun fungsinya. Manusia dapat bertahan hidup tanpa air selama 100 jam atau tiga sampai empat hari, atau dapat lebih cepat lagi tergantung cuaca dan aktivitas yang dilakukan. Hal ini disebabkan karena kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda. Pada orang dewasa, konsumsi air putih yang disarankan yaitu sekitar delapan gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter. (Menurut,http://www.p2ptm.kemkes.go.id/infograpihc-p2ptm/hipertensi-penyakit-jantung-dan-pembuluh-darah/page/14/berapa-takaran-normal-air-agar-tidak-kekurangan-cairan-dalam-tubuh). 

 

Dalam menghitung ini kebutuhan air minum banyak metode yang digunakan, salah satunya yang di jelaskan di www.sehatq.com bahwa rumus yang biasa digunakan untuk menghitung kebutuhan air seseorang. Pria dan wanita memiliki kebutuhan yang berbeda dikarenakan perbedaan kegiatandan hormon antara masing-masing. Kedua rumus tersebut penulis jelaskan sebagai berikut : 

        1. Rumus Watson Pria

                2.447 - (0.09145 x Usia pria)

                0.1074 x tinggi dalam cm

                0.3362 x berat badan dalam kg    +

               Berat total tubuh dalam liter

 

        2. Rumus Waston Wanita. 

                -2.097 + (0.1069 x Usia Wanita)

                0.2466 x berat badan dalam kg    +

               Berat total tubuh dalam liter

Contoh : Andre dan eka memiliki adalah seorang pecinta alam yang gemar mendaki gunung di berbagai daerah. Andre yang berusia 25th dengan berat badan 85kg dan tinggi 175cm. Eka berusia 22th dengan berat badan 65kg dan tinggi 168cm. Berapa berat total tubuh dalam liter masing orang tersebut.

Jawab : Andre = 47.18 Liter ; dan Eka = 16.28Liter 

 (Source: https://www.sehatq.com/artikel/seperti-apa-cara-menghitung-kebutuhan-cairan-tubuh)

 

Oleh sebab itu, air menjadi Logistik yang paling penting dan utama ketika melakukan aktivitas pendakian gunung. Pendaki perlu mengetahui apakah jalur yg akan dilalui memiliki cadangan air seperti sungai dan mata air atau tidak. Apabila terdapat sumber air berarti air yg di bawa hanya untuk konsumsi saja. Tetapi jika tidak ada perlu membawa air dari bawah air untuk konsumsi, masak, atau bersih-bersih alat makan. 

3. Obat-obatan

    Terkadang obat-obatan dianggap hal yang sepele dan sering dilupakan dalam aktivitas pendakian. Memang sih, apabila pendakian kita selamat tidak ada halangan apapun obat-obatan jarang sekali digunakan. Namun saat kita mengalami suatu hal yang tidak diinginkan seperti terjatuh, luka, diare, asma, obat khusus dll, kita baru menyadari bahwa obat-obatan itu penting sekali dalam keadaan darurat sebagai pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan. Obat-obatan yang biasa dibawa sebagai standar safety untuk penolong utama misalnya obat merah, alkohol, obat sakit perut, obat asma, kasa steril, gunting, plester luka dan obat lainnya apabila seseorang memiliki penyakit tertentu dengan obat khusus. Dengan mempersiapkan obat-obatan yang tepat dapat mengurangi risiko kita terkena cidera ataupun hal-hal yang tidak diinginkan dan dapat memberikan pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan.

4. Suplemen

Suplemen bukanlah makanan atau obat-obatan pokok yang wajib di bawa. Namun dengan adanya suplemen akan meningkatkan kekuatan kita yang bakal terkuran selama melakukan perjalanan panjang yaitu pendakian gunung. Suplemen biasanya digunakan untuk menunjang energi fisik kita ketika berjalan dan mengurangi risiko kita kecapekan saat beraktivitas. Suplemen yang dibutuhkan tubuh adalah Vitamin B, C, D, zinc, Mineral, Glukosa dan lainnya. Contohnya yang biasa digunakan adalah Vitamin Tablet, Madu, Gula Merah, permen, mint, susu dan lainnya. Penulis menyarankan membawa suplemen untuk meningkatkan stamina pendaki saat beraktivitas, yang utama adalah Madu, karena madu dapat mempercepat proses pemulihan tubuh yang capek saat berjalan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Apabila membutuhkan Madu Murni Multiflora, Akasia, Kaliandra dan Randu bisa follow IG @lapak.jajan.ku atau contact seller (0857-3028-0416).

5. Keuangan

Keuangan yang dimaksud adalah bagaimana kita mempersiapkan budget selama pendakian yang kita lakukan. kita perlu mempersiapkan sebelum kita berangkan yaitu dengan mencari informasi terkait gunung mana yang akan kita sambangi, biaya simaksi, total logistik, biaya transportasi, biaya makan dan lainnya yang tidak terduga. So, nabung dulu ya gaesss.

Dengan kita mempersiapkan logistik dalam pendakian yang kita lakukan akan mengurangi risiko kejadian yang tidak diinginkan. Ketika kita akan melakukan pendakian dua hari satu malam maka pendaki yang cerdas harus mempersiapkan logistik selama tiga hari, untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Stay safe and keep spirit. #Logistik #Pendakigunung #anakrimba #salamlestari #adventure #daily #activity #outdoor #gear #logistic #time #travelrey

 

JAGA ALAM DAN SALAM LESTARI by Therey Adventure